Daftar berikut dibuat secara acak dan hanya disertai dengan alasan pemilihannya. Saya tidak kategorikan terbaik melainkan positive dan negative dimana yang menjadi ukuran hanyalah kesediaan dan keengganan menonton film itu sendiri.
*POSITIVE*
BANGKOK TRAFFIC LOVE STORY
Contoh komedi romantis yang sangat sederhana tapi tetap mampu menghadirkan perasaan hangat di dalamnya. Bagaimana cinta disikapi dengan keluguan dan ketulusan disesuaikan dengan kondisi percintaan jaman sekarang yang cenderung realistis dan bukan prioritas. Hebatnya film ini digarap oleh negeri tetangga yaitu Thailand yang memproduksinya untuk memperingati ulang tahun BTS disana.
AFTERSHOCK
Tanpa bermaksud menyinggung S.A.R.A, esensi film ini konon sangat mengena bagi kaum beretnis Tionghoa. Bagaimana seorang ibu harus mengorbankan salah satu anaknya untuk diselamatkan dalam pengambilan keputusan yang mendesak. Sebuah kisah kepahitan sekaligus kepiluan yang dibuka dengan spesial efek adegan gempa maha dahsyat yang meyakinkan.
DESPICABLE ME
Jangan anggap enteng animasi 3D termasuk ini salah satunya. Bagaimana cerita persaingan antar dua tokoh hebat dibalut dengan kasih sayang tiga anak yatim piatu yang berkelakuan polos. Jangan lupakan juga penampakan ribuan makhluk mini kuning yang disebut minions yang sukses menghadirkan efek 3D sampai menonjol di hadapan muka anda.
THE JONESES
Sepintas film ini terlihat seperti drama keluarga biasa. Jangan berkesimpulan terlalu cepat karena anda bisa jadi salah. Lihat bagaimana penjualan gaya hidup dilakukan dengan cara yang tidak pernah terbayangkan sebelumnya yaitu sosok keluarga sempurna yang beranggotakan ayah, ibu, anak perempuan, anak lelaki yang berujung pada konflik intern di antara mereka.
PIRANHA
Sempat ditarik dari peredaran di Indonesia sebelumnya dirilis kembali setelah bulan puasa. Penyebabnya tentu saja karena intensitas adegan berdarah dan pornografi yang sangat tinggi yang tersaji dalam tempo cepat sekaligus durasi yang tergolong singkat. Kisah teror ikan-ikan ganas prasejarah ini merupakan salah satu remake terpopuler (bukan terbaik) yang pernah dibuat.
UP IN THE AIR
Bisa bayangkan jika anda harus menghabiskan nyaris seluruh hari-hari dalam setahun dengan traveling? Anda harus menonton film ini untuk mengerti perasaan itu. Bagaimana idealisme seorang pekerja kadang hancur oleh kenyataan, belum lagi rasa kesepian yang sangat manusiawi. Niscaya anda akan merenungi apa yang sebetulnya benar-benar penting dalam hidup setelah menontonnya.
TOY STORY 3
Hampir setiap orang pernah melewatkan masa kecil dengan mainan di tangannya. Pada saat itu anda pasti berpikir mainan adalah segalanya. Namun beranjak dewasa, apakah anda pernah memikirkan nasib mainan-mainan anda tersebut? Salah satu pionir di dunia animasi hidup ini membalut wacanadengan petualangan yang menarik.
INCEPTION
Saya bisa katakan ini adalah sebuah mahakarya cerdas yang mengambil sudut pandang dunia mimpi dan imajinasi. Sebuah konspirasi yang dibalut dengan intrik-intrik unik di dalamnya. Mungkin saja butuh 1001 persepsi untuk menerjemahkan isi film secara keseluruhan. Akan selalu jadi bahan diskusi yang menarik dalam forum dunia film dimanapun.
EVERYBODY’S FINE
Seorang ayah kesepian yang mengindahkan kesehatannya untuk mengunjungi ketiga anaknya yang sudah dewasa dan memiliki kehidupan masing-masing. Di mata si ayah, anak-anaknya tetaplah anak-anak yang butuh perhatian dan kasih sayang. Suatu refleksi bagi hampir semua orangtua terhadap anaknya dan begitupun sebaliknya.
RAPUNZEL : A TANGLED TALE
Salah satu bukti kebangkitan kembali fairytale Disney yang dibalut dengan ide cerita yang fresh dengan penokohan karakter yang lebih dinamis. Belum lagi humor yang tidak melulu berasal dari dialog tetapi bahasa tubuh yang kreatif. Jangan lewatkan momen 3D paling romantis yang pernah ada saat berlayar di tengah danau dengan background lentera terbang.
*NEGATIVE*
LOST TRIBE
Sekelompok orang yang terjebak di sebuah pulau dengan makhluk predator misterius. Terdengar umum tentunya. Spesial efek buruk menjadi salah satu kelemahan film ini diperparah dengan alur lambat berputar-putar yang membosankan dibandingkan teror demi teror yang harusnya terjadi.
HAPPY TEARS
Sutradara tampaknya mencoba menampilkan satir komedi yang berpusat pada hubungan dua saudari dengan ayah mereka. Sayangnya semua humor yang dibawakan justru terasa kering, tidak ada unsure sinis samasekali. Yang ada hanyalah untaian pengadeganan imajinasi yang membosankan.
RISE OF THE DEAD
Cover film ini merujuk pada zombie alias mayat hidup. Tapi sayang apa yang diharapkan para pecinta genre film ini tidak akan terwujud. Pasalnya sepanjang film hanya disuguhkan seuntaian drama yang gelap dan hanya berputar-putar saja. Totally unattractive!
THE SEAMSTRESS
Dokter gila yang telah menjadi arwah penasaran siap membantai anda semua. Familiar dengan tema tersebut, Asylum bisa jadi salah satu contohnya. Film berkualitas buruk yang saya sebutkan tadi ternyata masih kalah buruk dengan yang satu ini. Tidak menyeramkan malah berakhir dengan ending yang konyol.
THE FOURTH KIND
Premis film yang satu ini sangatlah menarik tetapi berakhir dengan berantakan. Pemecahan karakter utama menjadi dua tokoh nyata dan imajiner menjadi penyebabnya. Penonton akan dibuat bingung untuk membedakan khayalan dan fakta apalagi semua dikonklusikan secara mengambang tanpa kejelasan.
THE BOX
Kolaborasi dua aktor aktris yang sebetulnya cukup kharismatik. Modal yang menjanjikan serta ide yang sebetulnya unik tidak dieksekusi dengan baik. Yang ada hanyalah drama misteri yang menjemukan dan tidak jelas juntrungannya mau dibawa kemana. Twist ending yang coba dilakukan tidak sukses dan berarti apa-apa.
REC 2
Prekuelnya dipuji kritikus sekaligus penonton dunia yang membawa genre serupa menjadi bintang belakangan ini. Nyatanya pengembangan plot cerita yang menyambung langsung dari REC malah dikaitkan dengan unsur agama yang tidak relevan. Tersajilah sebuah horor yang dari segi kualitas gambarnya sangat jauh dari baik.
VAMPIRES SUCK
Masih betah dengan plesetan-plesetan komedi masa kini yang sudah semakin tidak jelas juntrungannya? Coba buktikan sendiri dengan parodi yang satu ini yang terang-terangan menjiplak Twilight Saga yang sebenarnya sudah kehabisan gas dalam bercerita itu. Memuakkan!
THE KING OF FIGHTERS
Adaptasi video game biasanya buruk tetapi yang ini benar-benar buruk. Penokohannya terasa dangkal ditambah dengan scene per scene yang sulit dibedakan dengan film semi porno. Adegan pertarungan yang ditunggu-tunggu pun tidak terjadi sehingga endingnya totally anticlimax.
SPANISH MOVIE
Satu lagi parodi yang muncul dalam daftar ini. Kali ini bernuansakan Spanyol yang mengambil sampel film-film Spanyol sukses. Jatuhnya tidak kreatif tetapi menggelikan. Pengulangan demi pengulangan adegan yang sudah-sudah ditambah dengan dialog yang norak akan membuat anda tidak tahan untuk menyelesaikannya.