Tagline:
What took her family years to build. A stranger stole in an instant.
Storyline:
Will dan Lynn Cameron terlihat seperti keluarga bahagia dengan anak-anaknya yang beranjak remaja. Sejak kepergian si sulung Peter, gadis remaja berusia 14 tahun Annie justru semakin kesepian. Ia berkenalan dengan Charlie di ajang Teen Chat yang awalnya dikira seumuran. Namun saat bertemu langsung setelah 2 bulan bercakap-cakap tidak langsung betapa terkejutnya Annie mendapati Charlie ternyata berusia setidaknya 20 tahun diatasnya! Kejadian yang tidak diharapkan pun terjadi dan memaksa keluarga Cameron menderita secara psikis sambil memungkinkan masa depan terburuk yang mungkin mereka hadapi.
Nice-to-know:
Diproduksi secara kongsi oleh Millennium Films, Nu Image Films dan Dark Harbor Stories.
Cast:
Satu-satunya film Clive Owen di tahun 2010 sebagai Will Cameron dimana tahun lalu ia tampil dalam The Boys Are Back, Duplicity dan The International.
Dua kali dinominasikan Oscar lewat Being John Malkovich (1999) dan Capote (2005), Catherine Keener kembali dengan peran Lynn Cameron
Liana Liberato sebagai Annie Cameron
Jason Clarke sebagai Doug Tate
Chris Henry Coffey sebagai Charlie
Director:
Merupakan feature film kedua bagi David Schwimmer setelah Run, Fatboy, Run di tahun 2007.
Comment:
Mungkin masih segar dalam ingatan masyarakat Indonesia bahwa beberapa waktu lalu terjadi kejahatan terhadap gadis belia karena berkenalan dengan pria asing lewat internet dimana Facebook sebagai medianya. Hal tersebut merupakan lampu merah bagi para orangtua untuk lebih mengawasi anak-anaknya dimana teknologi sudah semakin maju dan mudah diakses di masa sekarang ini. Film ini merupakan salah satu contoh kasus tersebut.
Hal ini bisa menimpa siapapun dimanapun juga. Topiknya memang terasa berat tetapi sangat umum terjadi tanpa mengenal perkembangan jaman. Itulah sebabnya film ini mendapat rating Dewasa dan orangtua jelas perlu menemani anak remajanya dalam menonton film ini. Berbagai adegan berkonten seksual yang eksplisit dapat ditemui dengan gamblang untuk mempertebal tema yang ingin disampaikan. Tentunya untuk konsumsi bioskop sudah diputus habis oleh gunting sensor.
Schwimmer yang lebih dikenal sebagai aktor nyatanya mampu menunaikan tugas seorang sutradara dengan brilian. Riset langsung terhadap beberapa kejadian nyata yang dilakukannya mampu membuat visinya menjadi tajam dan faktual. Pendekatan personalnya juga terbawa saat mengarahkan aktor-aktris di dalamnya. Terima kasih pada skrip yang ditulis oleh duo Andy Bellin dan Robert Festinger yang demikian meyakinkan dengan dialog-dialog nyatanya.
Kredit khusus patut dilayangkan pada Liberato. Aktris muda kelahiran Texas ini memvisualisasikan tokoh Annie dengan sangat otentik. Kepercayaan dirinya yang rendah hingga membutuhkan pengakuan dari orang-orang di sekelilingnya terlepas dari berhak atau tidak malah membawanya ke situasi yang tidak menguntungkan. Berkali-kali anda akan dibuat miris melihat perlakuan atau mendengar pengakuan dari mulut Annie.
Owen dan Keener juga sukses mempotretkan pasangan suami istri pada umumnya. Pernikahan mereka yang terkadang bermasalah dalam komunikasi semakin diperparah dengan penderitaan yamg berkesinambungan saat mengetahui tragedi telah menimpa putri mereka. Kali ini kita akan melihat emosi Owen yang naik turun sebagai Will, seorang ayah rapuh sekaligus pebisnis handal dalam menyikapi kondisi yang tidak menyenangkan ini.
Trust merupakan sebuah drama realita yang akan menyeret anda untuk turut merasakan “siksaan” batin dari pihak orangtua ataupun sang anak itu sendiri. Beruntung dibekali skrip dan akting yang luar biasa sehingga tidak terkesan sebagai semi-dokumenter ataupun film lepas televisi yang klise. Endingnya mungkin tidak seperti yang diharapkan tetapi justru akan semakin memperkuat kekhawatiran anda akan hal buruk yang bisa saja menimpa anak, saudara, kerabat anda di luar sana.
Durasi:
95 menit
U.S. Box Office:
$117,623 till Apr 2011
Overall:
7.5 out of 10
Movie-meter: