Quotes:
Jessica-Please God don't let me get killed. Please God don't let me get killed.
Cassidy-Stop giving him ideas.
Cerita:
Nyaris lulus dari kampus membuat pesta pribadi, enam anggota Theta Pi masing-masing Cassidy, Jessica, Claire, Ellie, Chugs dan Megan sepakat menggoda Garrett, adik Chugs di suatu kamar asmara. Malang karena hal tersebut berbuntut pada kematian Megan secara mengenaskan. Mereka kemudian sepakat menguburkan Megan di suatu pertambangan dan menyimpan rapat-rapat rahasia tersebut. Delapan bulan berlalu, tepat pada hari graduasi, kasus Megan kembali terkuak saat ponsel kelima saudari berbunyi secara bersamaan. Mau tidak mau mereka harus kembali memutar otak untuk menyelesaikan hal tersebut sampai benar-benar akhir sebelum satu-persatu menemui ajalnya.
Gambar:
Keseluruhan syuting dilakukan di Pennsylvania termasuk Soldiers and Sailors Museum and Memorial - 4141 Fifth Avenue untuk adegan graduasi.
Act:
Lima bidadari ditampilkan di film ini yang berakting berlari dan menjerit sepanjang film masing-masing Briana Evigan sebagai Cassidy, Leah Pipes sebagai Jessica, Jamie Chung sebagai Claire, Margo Harshman sebagai Chugs, Rumer Willis sebagai Ellie. Juga Audrina Patridge sebagai Megan, si korban utama di awal film.
Sutradara:
Memulai penyutradaraan sejak Beyond Suspicion (1997), Stewart Hendler memang banyak terlibat dalam genre thriller ataupun horor. Disini ia berusaha meremake film bergagasan sama yang pernah muncul di tahun 1983 lalu.
Comment:
Bisa dikatakan sebuah remake yang cukup berhasil jika dibandingkan Black Christmas (2006) atau Prom Night (2008). Plot ceritanya mungkin mengingatkan anda pada perpaduan Mean Girls dan I Know What You Did Last Summer dimana perkumpulan saudari kampus Theta Pi tersebut sudah disumpah untuk saling percaya, saling merahasiakan dan menjunjung solidaritas dimana kemudian terjadilah misteri pembunuhan yang baru bisa diungkap di akhir film. Tidak asing bukan? Untungnya thriller remaja ini berhasil menjaga tensi secara konsisten dari awal sampai akhir, terima kasih pada penampilan seksi para gadis-gadis tersebut yang cukup memanjakan mata dan saling melontarkan sindiran tajam satu sama lain. Beberapa scene pembantaian cukup sadis dan mengejutkan walau tidak ditampilkan secara eksplisit. Pelaku pembunuhan terasa dipaksakan "kerahasiaannya" sehingga memang tidak mudah untuk anda tebak. Secara keseluruhan, Sorority Row cukup menyenangkan sebagai sebuah tontonan ringan tanpa ekspektasi berlebihan terutama bagi anda pecinta genre slasher.
Durasi:
95 menit
U.S. Box Office:
$11,956,207 till Nov 2009
Overall:
7.5 out of 10
Movie-meter:
Art can’t be below 6
6-poor
6.5-poor but still watchable
7-average
7.5-average n enjoyable
8-good
8.5-very good
9-excellent
No such perfect 9.5 or 10!